Capital Market Run 2025: Memperkenalkan Pasar Modal Melalui Kompetisi Lari
Self Regulatory Organization (SRO) siap menggelar Capital Market Run 2025, sebuah kompetisi lari perdana yang bertujuan membangun awareness dan kepercayaan masyarakat terhadap pasar modal Indonesia. Acara ini akan diikuti oleh 3.500 peserta pada race day yang akan digelar pada tanggal 30 November 2025 di Plaza Timur, Gelora Bung Karno, Jakarta.
Peringatan HUT ke-48 Pasar Modal Indonesia
Ketua Panitia HUT ke-48 Pasar Modal Indonesia, Antonius Herman Azwar, menjelaskan bahwa penyelenggaraan Capital Market Run 2025 sejalan dengan peringatan diaktifkannya kembali pasar modal Indonesia pada tahun 1977. Pasar modal Indonesia diperingati setiap tahun dan pada tahun ini memasuki usia ke-48.
“Pasar modal merupakan salah satu sendi ekonomi dan kami ingin pasar modal ini terus bisa dinikmati seluruh rakyat Indonesia. Oleh karena itu, kami mengadakan kompetisi lari ini, karena kami melihat kesamaan antara kompetisi lari dan cara kita berinvestasi di pasar modal,” ujar Anton dalam konferensi pers Capital Market Run 2025.
Kesabaran dan Disiplin dalam Lari dan Investasi
Menurut Anton, terdapat kesamaan antara kompetisi lari dan investasi, dimana keduanya membutuhkan kesabaran dalam persiapan awal dan pembelajaran secara bertahap. Investasi di pasar modal pun memerlukan unsur disiplin, kontinuitas, dan kesabaran. Oleh karena itu, Capital Market Run ingin mendekatkan pasar modal ke seluruh masyarakat Indonesia melalui kompetisi lari.
Dalam event ini, penyelenggara ingin memperkenalkan pasar modal kepada para pelari melalui keterlibatan emiten-emiten mitra kolaborasi dengan brand-brand perusahaan. Kapital Market Run juga diharapkan dapat menjadi event berkelanjutan untuk meningkatkan kesadaran akan investasi pasar modal di Indonesia.
Menjembatani Pasar Modal dan Komunitas Lari
Anton menegaskan bahwa event ini bukan hanya tentang kompetisi lari semata, namun juga memberikan edukasi mengenai investasi di pasar modal. Dengan jumlah investor pasar modal mencapai 19 juta, di mana 50% di antaranya adalah investor muda, Capital Market Run menjadi wadah untuk menjembatani pasar modal dengan komunitas lari yang terdiri dari berbagai kalangan usia.
Dengan rute lari yang melintasi area ikonik Gelora Bung Karno dan sekitarnya, para peserta tidak hanya berkesempatan untuk berlari namun juga mendapatkan beragam benefit menarik serta aktivitas seru di race village. Penyelenggara juga menjamin keamanan dan kenyamanan peserta dengan menyediakan fasilitas standar seperti marshal, medis, dan water station yang aman.
Capital Market Run 2025 diharapkan dapat menjadi event yang terus berkembang dan memberikan kontribusi positif dalam memperkenalkan pasar modal kepada masyarakat luas melalui kegiatan olahraga yang menyenangkan dan edukatif.
Peran Aktif Pemerintah Dalam Mendorong Investasi Pasar Modal
Seiring dengan digelarnya Capital Market Run 2025, pemerintah Indonesia juga terus berperan aktif dalam mendorong investasi di pasar modal. Melalui kebijakan-kebijakan yang mendukung pertumbuhan pasar modal, pemerintah berupaya untuk menciptakan lingkungan investasi yang kondusif dan menarik bagi para investor.
Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah telah melakukan berbagai langkah untuk meningkatkan likuiditas pasar modal, meningkatkan aksesibilitas bagi para investor, serta memberikan insentif bagi perusahaan yang go public. Hal ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan memperkuat struktur modal perusahaan di Indonesia.
Pentingnya Edukasi Pasar Modal Sejak Dini
Salah satu hal yang perlu ditekankan adalah pentingnya edukasi pasar modal sejak dini. Dengan memperkenalkan konsep investasi dan pasar modal kepada generasi muda, diharapkan akan terbentuk budaya investasi yang kuat di Indonesia. Melalui kegiatan seperti Capital Market Run, para peserta tidak hanya dapat berpartisipasi dalam kompetisi lari yang menyenangkan, tetapi juga memperoleh pemahaman yang lebih dalam mengenai pasar modal.
Pendidikan mengenai investasi dan pasar modal juga dapat membantu mengurangi tingkat ketidakpastian dan risiko bagi para calon investor. Dengan pemahaman yang baik, investor dapat membuat keputusan investasi yang lebih cerdas dan terinformasi.
Kolaborasi Antar Sektor untuk Menggerakkan Pasar Modal
Capital Market Run 2025 juga menunjukkan pentingnya kolaborasi antar sektor dalam menggerakkan pasar modal. Dengan melibatkan perusahaan-perusahaan sebagai mitra kolaborasi, acara ini tidak hanya menjadi ajang promosi bagi pasar modal, tetapi juga membuka peluang kerja sama yang positif antara sektor swasta dan publik.
Kolaborasi ini dapat membantu meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pasar modal, sekaligus memperluas jangkauan pasar bagi perusahaan yang ingin go public. Dengan adanya sinergi antar berbagai pihak, diharapkan pasar modal Indonesia dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi perekonomian negara.
Peran Teknologi dalam Mendorong Aksesibilitas Pasar Modal
Selain itu, perkembangan teknologi juga turut berperan dalam mendorong aksesibilitas pasar modal. Dengan adanya platform online trading dan aplikasi investasi, para investor kini dapat lebih mudah untuk bertransaksi saham dan mengelola portofolio investasi mereka. Hal ini memungkinkan partisipasi masyarakat dalam pasar modal menjadi lebih luas dan merata.
Dengan memanfaatkan teknologi, investor juga dapat memperoleh informasi pasar secara real-time, melakukan analisis investasi lebih mendalam, serta memantau perkembangan portofolio dengan lebih efisien. Hal ini dapat membantu para investor, terutama investor pemula, untuk merasa lebih percaya diri dan terbantu dalam mengambil keputusan investasi.
Kesimpulan
Dengan diselenggarakannya Capital Market Run 2025, diharapkan pasar modal Indonesia dapat semakin dikenal dan diakses oleh masyarakat luas. Melalui kegiatan yang menyenangkan dan edukatif seperti kompetisi lari ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya investasi pasar modal dapat meningkat, serta terbentuk generasi investor yang cerdas dan terdidik.
Dukungan pemerintah, kolaborasi antar sektor, edukasi pasar modal, dan perkembangan teknologi menjadi faktor-faktor penting dalam mendorong pertumbuhan dan likuiditas pasar modal di Indonesia. Dengan langkah-langkah yang terencana dan terkoordinasi, diharapkan pasar modal Indonesia dapat terus berkembang menjadi lebih kuat dan berdaya saing di tingkat global.
